2025-06-21 | admin3

Mansaf Yordania: Simbol Kehormatan dan Cita Rasa Timur Tengah yang Kian Mendunia di 2025

Jika kamu berada di Timur Tengah dan dijamu dengan hidangan bernama Mansaf, percayalah itu bukan sekadar makan siang. Itu adalah kehormatan. Di Yordania, Mansaf bukan hanya makanan tradisional, tapi lambang kebanggaan nasional yang dihidangkan dalam acara penting seperti pernikahan, penyambutan tamu terhormat, atau bahkan penyelesaian konflik.

Di tahun 2025, ketika dunia kuliner makin terobsesi dengan rasa autentik dan pengalaman otentik, Mansaf justru naik daun di panggung internasional. Restoran fine dining Timur Tengah di Dubai, Doha, hingga New York mulai menyisipkan Mansaf sebagai bintang dalam menu mereka, menjanjikan perpaduan rasa dan tradisi dalam satu piring.

Mansaf terdiri dari daging domba empuk yang dimasak dengan saus berbahan dasar jameed—yogurt kering fermentasi yang diasinkan. Saus jameed memiliki rasa gurih yang khas, mirip keju dengan aroma yang kuat, dan memberi sentuhan khas pada setiap suapan. Hidangan ini biasanya disajikan di atas hamparan nasi kuning yang harum dengan tambahan kacang pinus goreng dan daun peterseli, menciptakan kontras tekstur dan rasa yang tak terlupakan.

Yang membuat Mansaf begitu ikonik adalah cara penyajiannya. Di Yordania, Mansaf disajikan dalam nampan besar dan dimakan bersama-sama, tanpa sendok, tanpa garpu. Makan Mansaf dengan tangan kanan, langsung dari nampan, adalah bentuk penghormatan terhadap tradisi dan kebersamaan. Filosofi ini tetap dijaga hingga kini, bahkan ketika disajikan di restoran mewah, para chef berusaha meniru suasana asli yang penuh kekeluargaan.

Di tahun 2025, berbagai variasi Mansaf muncul untuk menjangkau lebih banyak penikmat. Beberapa restoran menyajikan versi vegetarian dengan jamur atau falafel menggantikan daging, sementara jameed vegan berbahan kacang mete mulai bermunculan di restoran urban di Amman dan Abu Dhabi. Meski ada inovasi, versi klasik tetap paling dicari karena membawa cita rasa asli padang pasir Yordania.

Mansaf kini bukan cuma milik Yordania. Ia telah melintasi batas negara, masuk ke tren kuliner global sebagai simbol kekayaan rasa Timur Tengah. Food blogger dari Paris sampai Jakarta membuat konten khusus mencoba Mansaf untuk pertama kalinya, lengkap dengan ekspresi terkejut mereka ketika mencicipi rasa jameed yang unik. Di TikTok, video “How to eat Mansaf like a Jordanian” viral dan menumbuhkan rasa penasaran akan kuliner ini.

Yang menarik, di tengah modernisasi, pemerintah Yordania slot via qris bahkan menjadikan Mansaf sebagai warisan budaya yang diajarkan di sekolah-sekolah kuliner nasional. Tujuannya: agar generasi muda tak melupakan identitas dan kearifan lokal mereka di tengah gempuran tren makanan barat.

Mansaf adalah bukti bahwa makanan bisa jadi lebih dari sekadar pengisi perut. Ia adalah bahasa budaya, alat diplomasi, bahkan jembatan antar generasi. Di tahun 2025, ketika dunia makin terhubung namun kerap kehilangan akar, Mansaf hadir sebagai pengingat bahwa makanan juga bisa jadi rumah—tempat di mana rasa, nilai, dan tradisi berkumpul dalam harmoni.

BACA JUGA: 6 Cara Membuat Cake Sederhana yang Enak dan Lembut, Mudah Dipraktikkan

Share: Facebook Twitter Linkedin